Laman

Minggu, 01 Juli 2012

Yang bangun tepat dan terlambat

Aku tersenyum,
lalu aku lemah setelahnya.
Aku menggapai,
lalu aku jatuh setelahnya.
Aku terbaring. Menatap satu persatu bintang.
Mereka serasa tak pernah akur.
Siapa yang bangun lebih senja, dialah yg paling bersinar. Seperti masa lalu.
Siapa yang datang paling petang, dialah yang paling buram. Sinarnya redup. Tak bersinar seperti masa depan.
Mungkin...itulah hukum alam. Syarat kehidupan. Sebab kelahiran.
Yang paling bersinar tertinggal dibelakang. Datang lebih awal dari realita. Hidupnya kekal karena terkenang. Bentuknya nyata. Baru tertunduk, ada saja godaan untuk menatap lagi. Masa lalu.
Yang redup berada didepan. Bangunnya telat. Hidupnya buram. Bentuknya maya. Tak teraba. Tak terfikirkan. Butuh mendongak beramat-amat sampai bisa menemuinya. Masa depan.
Ya. Kadang masa lalu memang lebih bersinar dari pada masa depan yang masih remang jalannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar