Laman

Kamis, 17 Agustus 2017

152

Dia menghitung lagi, hari ini.
Belum habis juga rupanya si angka ini.

Wanita itu menggelengkan kepalanya tiap malam,
berkata lirih pada rindu, 'jangan, jangan..'
Juga pahamnya, mana bisa merindu pada seorang yang tak pernah ucapkan selamat datang?
Dia fikir, rindu butuh diketuk awalnya
Juga hati baru bisa merasa ketika dibuka pintunya.

Dia menghitung lagi, hari ini.
Belum habis juga rupanya si angka ini.

Dia melemas pada hari ke tujuh,
Dia meragu pada hari ke lima puluh tiga,
Dia menghapus semua pesannya pada hari ke delapan puluh satu,
Mana mungkin?
Mana bisa?
Mana mampu sekuat ini?
Tanyanya, pada dirinya.



Tapi hening, dia pun takut-takut menjawab.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar